TOP 7 Tips Saat Hendak Membeli HandPhone Bekas

Tips-Tips Jika Anda Akan Membeli Handphone Bekas

Membeli smartphone baru tidak selalu murah. Untuk menghemat uang, kami sarankan Anda mempertimbangkan untuk membeli ponsel cerdas Anda berikutnya. Karena pembuat smartphone besar merilis ponsel baru setiap tahun, orang ingin mengupgrade ponsel mereka dan menjual yang lama untuk mengimbangi biaya, jadi tidak ada kekurangan smartphone bekas. Plus, jika ponsel bekas Anda ditangani dengan benar, Anda biasanya tidak perlu khawatir.

Namun, ada beberapa risiko yang perlu dipertimbangkan saat membeli ponsel bekas. Jika Anda tidak dapat melihat telepon secara langsung, Anda mungkin menghabiskan uang untuk telepon yang dicuri atau tidak berfungsi. Jadi, jika Anda memutuskan untuk membeli ponsel bekas untuk perangkat Anda berikutnya untuk menghemat uang, ingatlah tips – tips berikut ini.

1. Silakan periksa ponsel Anda

Jika Anda membeli ponsel dari satu penjual, sebaiknya pilih situs tempat Anda dapat membeli dari lokasi lokal, seperti Facebook Marketplace. Hal ini memudahkan untuk memeriksa ponsel secara langsung sebelum menyerahkan uang, sehingga Anda memiliki kesempatan untuk menggunakannya untuk memastikan semuanya baik-baik saja.

Anda perlu membeli kartu SIM dengan ukuran yang tepat untuk telepon yang hendak Anda beli sehingga Anda dapat memasukkan kartu SIM ke telepon dan memverifikasi bahwa handphone itu bisa berfungsi di jaringan di lokasi Anda. Jika Anda ingin membeli SIM baru sebelum membeli telepon baru, temukan penawaran terbaik yang tersedia di konter-konter sekitar anda yang menjual kartu SIM murah, namun jika anda belum membeli kartu, Anda dapat membawanya ke toko atau konter yang menjual kartu sim dan memastikan perangkat yang hendak Anda beli kompatibel dengan kartu SIM.

Selain itu, Anda perlu memeriksa smartphone secara visual dari kerusakan seperti goresan dan korosi di sekitar soket. Periksa lensa kamera untuk goresan dan buka kamera ponsel untuk memastikan gambarnya jelas. Jika penutup belakang terbuka, minta dealer Anda untuk melepas penutup belakang, periksa tanda-tanda visual kerusakan baterai, dan jaga kebersihan bagian dalam. Juga, jika ponsel Anda memiliki konektor headphone dan slot kartu memori, pastikan keduanya berfungsi.

2. Bukalah Kunci Data dan Cek Data Telepon

Selain itu, pastikan ponsel Anda disetel ulang sepenuhnya dan Pastikan Anda tidak perlu memasukkan kode keamanan apapun untuk melakukan ini, kunci ponsel Anda harus Anda periksa apakah Anda dimintai kata sandi atau jika Anda ingin menggunakan sidik jari untuk masuk ke ponsel Anda. Jika ponsel masih digunakan oleh penjual dan penjual belum mengembalikannya, minta mereka untuk mengembalikannya sebelum memberikannya kepada Anda. Jika dia(penjual) kesulitan mengakses perangkat atau tidak mengetahui kata sandinya, ini adalah tanda peringatan bahwa perangkat tersebut mungkin adalah hasil curian. Jadi, jika penjual beralasan lupa, Anda bisa meminta bukti pembelian tambahan untuk memiliki ponsel tersebut. Kata sandi mereka. Jika Anda mencurigai bahwa ponsel tersebut adalah ponsel curian, Anda dapat memverifikasi ini dengan menjalankan nomor IMEI dari database nasional Peralatan Seluler.

3. Pertimbangkan telepon yang diperbaharui

Alih-alih membeli ponsel Anda secara pribadi, Anda mungkin ingin mempertimbangkan untuk membeli model bekas dan rekondisi dari perusahaan terkemuka. Pembuat telepon seperti Apple dan Samsung sering memperbarui telepon mereka sendiri dan menjualnya secara online, sementara banyak perusahaan terkemuka lainnya menawarkan telepon rekondisi dengan harga menarik. Ada beberapa manfaat untuk membeli telepon diperbaharui; Tidak hanya lebih baik bagi lingkungan daripada membeli yang baru, tetapi Anda juga mendapatkan ponsel yang terlihat baru ketika telah diperbaharui dengan standar yang tinggi. Dan sebagian besar pengecer juga menawarkan jaminan pembelian yang memberi Anda lebih banyak ketenangan pikiran jika terjadi kesalahan.

4. Periksa Kunci jaringan

Hal terakhir yang Anda inginkan adalah membelanjakan uang untuk telepon baru hanya untuk mengetahui bahwa telepon itu tidak berfungsi di jaringan yang Anda pilih. Meskipun Anda dapat membuka kunci ponsel untuk digunakan di jaringan lain, ini bisa menjadi proses yang mahal dan memakan waktu, jadi pilihlah ponsel yang terkunci di jaringan lain hanya jika Anda tidak keberatan membayar sedikit ekstra dan Anda mungkin harus menunggu beberapa saat untuk menggunakannya jika tidak ingin beralih ke jaringan yang macet.

IPhone biasanya tampak tidak terkunci, tetapi kemudian mengunci ke jaringan tempat pertama kali digunakan, jadi jika Anda membeli telepon pribadi di Facebook Marketplace atau eBay, pastikan telepon Anda masih terkunci ke jaringan tertentu.

5. Periksa/Cek Fotonya

Saat membeli smartphone baru secara online, salah satu hal pertama yang harus diperhatikan adalah foto-foto yang diunggah penjual di lembar data. Periksa foto-foto dengan hati-hati untuk tanda-tanda kemungkinan kerusakan yang tidak terdaftar dan tanyakan kepada penjual untuk masalah apa pun. Jangan takut untuk meminta penjual mengirimkan lebih banyak foto perangkat Anda, atau bahkan video yang sedang beraksi, jika Anda ingin melihat lebih banyak sebelum Anda memutuskan untuk melakukan pembelian. Ini bisa sangat berguna jika Anda berbelanja dari situs seperti eBay dan tidak dapat melihat perangkat secara langsung sebelum memutuskan untuk membeli.

6. Periksa Wifi nya

Jika Anda seperti kebanyakan orang, kemungkinan besar Anda akan tersambung ke jaringan Wi-Fi untuk menggunakan ponsel di rumah dan di mana pun Wi-Fi gratis tersedia. Saat memeriksa telepon bekas, tanyakan ke penjual ponsel apakah Anda dapat menghubungkan telepon ke koneksi Wi-Fi untuk memastikan telepon berfungsi dengan baik. Buka Wi-Fi di Pengaturan dan periksa apakah Anda memiliki jaringan Wi-Fi yang tersedia di sekitar. Minta penjual memasukkan kata sandi jaringan Wi-Fi untuk membuktikan bahwa ponsel terhubung dengan benar dan dapat menggunakan Internet. Pada titik ini, Anda mungkin ingin mengalihkan ponsel ke mode pesawat saat terhubung ke jaringan Wi-Fi untuk memastikan ponsel benar-benar terhubung alih-alih kartu SIM.

7. Cek Untuk Menelpon

Sementara pesan teks dan pesan instan mulai berkembang dalam komunikasi, tidak ada yang ingin memiliki ponsel cerdas yang tidak dapat mereka hubungi. Ini adalah alasan lain mengapa penting untuk membawa kartu SIM Anda untuk dijual; Setelah kartu SIM dimasukkan ke dalam handset, Anda perlu melakukan panggilan dengannya untuk memverifikasi bahwa semuanya berfungsi dengan baik. Anda juga dapat memeriksa apakah semua mikrofon berfungsi dan orang di ujung sana dapat mendengar Anda dengan jelas. Panggilan juga harus dimasukkan ke mode speakerphone agar speaker berfungsi dengan baik.

Membeli smartphone bekas adalah cara yang bagus untuk menghemat keuangan anda agar bisa membeli telepon Anda berikutnya, tetapi periksa faktor-faktor penting ini dan pastikan itu tidak terlupakan.

 

 

 

Sumber : https://www.whatmobile.net/General-features/article/7-things-to-check-when-buying-a-second-hand-smartphone